APAKABARBOGOR.COM – Banyak cara dilakukan Calon Legislatif (Caleg), dalam meraih simpati pemilih.
Seperti dilakukan. Muhamad Iqbal Caleg DPR RI Partai Persatuan Pembangunan (PPP), asal dapil Kabupaten Bogor, lebih memilih banyak blusukan bertemu langsung Masyarakat, ketimbang memasang banyak baner
Dalam pertarungan politik di Kabupaten Bogor, Caleg DPRRi Nomor urut 4 tersebut mengaku, bertatap muka langsung ditengah masyarakat bisa menyerap semua aspirasi calon pemilih PPP.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Memprotes Gubernur yang Dinilai Abaikan Legislatif, Fraksi PDIP Walk Out Bela Marwah DPRD Jawa Barat
Wakil Mentan Sudaryomo Kunjungi ‘Markas Satria Baja Hitam’ di Tengah Lahan Sawah Karawang

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami lebih memilih langsung bertemu dibanding memang puluhan Baner ataupun Baliho, karena bertemu silaturahmi langsung dengan masyarakat lebih efektif tidak menjual kucing dalam karung,” hal tersebut dikatakan Acil Wahyudin Ketua Tim pemenangan Iqbal.
Bertemu langsung dengan calon pemilih adalah hal yang lebih efektif mengingat bisa menampung dan mendengar apa yang diharapkan dan dikeluhkan calon pemilih Iqbal tanggal 14 Pebruari mendatang.
“Memang pemasangan baner itu juga penting sebaga upaya sosialisasi, namun kami lebih fokus silaturahmi dan baner kami pasang se adanya saja,” ujar Acil Wahyudin Senin 29/01/2024.
Baca Juga:
Diplomasi Ekonomi Indonesia – Australia, Evaluasi 5 Tahunan CEPA dan Isu Mineral Kritis
8 Santriwati Jadi Korban, Pimpinan Ponpes di Soreang Dicokok Polisi atas Dugaan Pencabulan
Dia juga menegaskan, bersama tim pemenangan yang lain terus fokus kepada silaturahmi sekaligus mengukur kekuataan estimasi raihan suara pasti, disetiap Kecamatan..
“Cara yang kami lakukan dalam kampanye langsung tatap muka, ternyata mendapat respon positif dari masyarakat mereka menilai tidak membeli kucing dalam karung yang akan mereka pilih sebagai wakilnya di parlement,” tuturnya.
Selain itu, Ia juga menyampaikan bahwa target kursi PPP DPR RI dapil Kabupaten Bogor mampu dua Kursi, tentunya, nomor 4 bisa meraih suara terbanyak dalam Pileg 14 Pebruari mendatang.
“Masyarakat sekarang kritis mereka lebih memilih yang realistis dan mereka tidak butuh janji. Karena melihat dari pengalaman pemilu sebelumnya.”
Baca Juga:
Bogor Media Circle (BMC) Ajak Kolaborasi Dunia Usaha Bogor Berpromosi Lewat Publikasi Press Release
Polisi Tangkap Perempuan SSS Pengunggah Meme Bergambar Presiden Prabowo Subianto di Media Sosial X
“Sehingga caleg harus mampu meyakinkan warga calon pemilih hingga tata cara pencoblosan setiap kegiatan sosialisasi,” jelas Dia.
Menurutnya, melihat perkembangan selama melakukan sosialisasi, dirinya optimis jika jagoan yang didukungnya akan mampu meraih suara terbanyak coblos nama.
“Optimis suara terbanyak bukan tanpa dasar, tetapi lebih kepada realita dilapangan selama kami melakukan perjalanan kampanye disetiap sudut kampung sekaligus peragaan pencoblosan.” pungkasnya. (Wan)