APAKABARNEWS.COM – Menteri Pertahanan Prabowo menghadiri perayaan natal bersama Kementerian BUMN dan BUMN di JCC Senayan, Jakarta, Senin (15/1/2024).
Pada kesempatan tersebut, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang juga hadir mengungkapkan pentingnya hubungan antara pertahanan dan masyarakat beragama.
Menurutnya, pertahanan di Indonesia yang menganut Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) memiliki ciri-ciri kerakyatan dan kewilayahan.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Bogor Media Circle (BMC) Ajak Kolaborasi Dunia Usaha Bogor Berpromosi Lewat Publikasi Press Release
Polisi Tangkap Perempuan SSS Pengunggah Meme Bergambar Presiden Prabowo Subianto di Media Sosial X
Mentan Amran Sulaiman Targetkan Kalimantan Utara Panen Tiga Kali Setahun, Fokus Benahi Irigasi

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sistem pertahanan negara kita bersifat semesta artinya sistem yang memiliki ciri-ciri kerakyatan dan kewilayahan.”
“Kalau bicara kerakyatan di dalamnya ada warga beragama,” ujar Yaqut.
Baca artikel lainnya di sini : Menteri BUMN Erick Thohir Ungkap Alasan Mengapa Prabowo Subianto Termasuk Keluarga Besar BUMN
Baca Juga:
Ekspektasi Kuat pada IHSG Dorong CSA Index Melonjak, Investor Semakin Pede
Jabar Media Circle Dukung Sikap Tegas Gubernur Jabar yang akan Bubarkan Ormas yang Meresahkan
Kemudian, Yaqut pun mengatakan berdasarkan hal itu menurutnya sangat signifikan dan terhubung mengapa Menteri Pertahanan harus hadir di antara umat beragama yang ada di ruangan ini.
“Terima kasih Pak Prabowo berkenan hadir, ini memperkuat atau meringankan tugas saya sebagai Menag.”
“Karena ada Menhan yang menjadi back-up,” canda Yaqut kepada Prabowo.
Lihat juga konten video, di sini: Prabowo Subianto: Kami akan Bekerja Sebenar-benar dan Sejujur-jujurnya untuk Rakyat Indonesia
Baca Juga:
Minta Tinggalkan Mental ”Kumaha Engke’, Ini Alassn Presiden Prabowo Subianto Sampaikan Pesan Itu
Presiden Prabowo Umumkan Pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh dan Satgas PHK, Hadiah Hari Buruh
Yaqut menyebut dirinya, Prabowo, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Wakil Menteri BUMN Kartiko Wirjoatmodjo memang seorang muslim.
Namun, kata dia, perbedaan itu tidak menghalangi persaudaraan mereka semua.***