Satnarkoba Polresta Bogor Kota Gerak Cepat, Warung Diduga Penjual Obat Keras Mendadak Tutup

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 3 Januari 2025 - 00:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas dari Unit 3 Satnarkoba Polresta Bogor Kota tengah memeriksa lokasi sebuah warung kelontong di depan Kantor Kelurahan Kebon Kelapa, Bogor Tengah, yang diduga menjadi tempat peredaran obat-obatan keras tanpa izin edar. Warung terlihat dalam kondisi tutup saat petugas tiba di lokasi, Jum'at (3/01/2025) malam./Dok. Ist

Petugas dari Unit 3 Satnarkoba Polresta Bogor Kota tengah memeriksa lokasi sebuah warung kelontong di depan Kantor Kelurahan Kebon Kelapa, Bogor Tengah, yang diduga menjadi tempat peredaran obat-obatan keras tanpa izin edar. Warung terlihat dalam kondisi tutup saat petugas tiba di lokasi, Jum'at (3/01/2025) malam./Dok. Ist

APAKABARBOGOR.COM – Sejumlah personel Unit 3 Satnarkoba Polresta Bogor Kota langsung bergerak menuju lokasi sebuah warung kelontong yang diduga menjadi tempat penjualan obat-obatan keras tanpa izin edar.

Warung tersebut berlokasi di depan Kantor Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah.

Namun, setibanya di lokasi, petugas mendapati warung dalam kondisi tutup.

“Saat kami datangi, warung dalam kondisi tutup,” ujar Kanit 3 Satnarkoba Polresta Bogor Kota, Iptu Ito, saat dikonfirmasi pada Jum’at, 3 Januari 2025.

Penutupan mendadak warung ini diduga kuat akibat kebocoran informasi yang terjadi sejak siang hari.

Hal ini bertepatan dengan upaya redaksi Bogorexpose yang mencoba mengonfirmasi keberadaan warung tersebut kepada Camat Bogor Tengah dan Lurah Kebon Kelapa.

Menurut keterangan warga sekitar, warung tersebut mulai tutup sejak sore hari, meskipun biasanya beroperasi hingga malam.

“Biasanya warung itu buka sampai malam, tapi tadi sore sudah tutup,” kata seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Selain itu, Bogorexpose juga mengalami tekanan berupa teror telepon dari sejumlah nomor tak dikenal.

Beberapa penelepon bahkan meminta pemberitaan terkait keberadaan warung tersebut dihapus atau diturunkan dari situs media.

Terkait dugaan ini, aparat kepolisian menyatakan akan terus mendalami kasus dan memperketat pengawasan terhadap lokasi serupa.

“Kami akan memantau lokasi ini secara intensif dan mengusut dugaan aktivitas ilegal lainnya,” tegas Iptu Ito.

Kasus ini kembali menjadi sorotan publik terkait maraknya peredaran obat keras tanpa izin edar di Kota Bogor.

Aparat mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar demi menjaga keamanan bersama. (Hdy)

 

 

Berita Terkait

Bogor Media Circle (BMC) Ajak Kolaborasi Dunia Usaha Bogor Berpromosi Lewat Publikasi Press Release
Pengelola Dapur di Bogor Buka Suara Soal Mekanisme Pembayaran BGN dalam Makan Bergizi Gratis
Susu Jadi Menu Favorit Makan Bergizi Gratis, Kepala BGN Dadan Hindayana Launching Rumah Susu
Akibat Kali Pelayangan Meluap, Sebayak 670 Warga Terdampak Banjir yang Merendam Kabupaten Bogor
Gempa Bumi M4.1 Guncang Bogor, Sebanyai 35 Unit Rumah di Kota/Kabupaten Bogor Alami Rusak Ringan
Jelang Hari Raya Idul Fitri, Media POV Indonesia Salurkan 150 Paket Sembako Saat Rayakan Ulang Tahun
Beredar Minyak Goreng Minyakita Palsu, Minyak Goreng Curah yang dari Berbagai Tempat yang Dikemas
Termasuk Eiger Adventure Land, Inilah Daftar Perusahaan di Kawasan Puncak yang Resmi Disegel

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 10:00 WIB

Bogor Media Circle (BMC) Ajak Kolaborasi Dunia Usaha Bogor Berpromosi Lewat Publikasi Press Release

Rabu, 30 April 2025 - 09:57 WIB

Pengelola Dapur di Bogor Buka Suara Soal Mekanisme Pembayaran BGN dalam Makan Bergizi Gratis

Rabu, 23 April 2025 - 16:01 WIB

Susu Jadi Menu Favorit Makan Bergizi Gratis, Kepala BGN Dadan Hindayana Launching Rumah Susu

Senin, 14 April 2025 - 09:59 WIB

Akibat Kali Pelayangan Meluap, Sebayak 670 Warga Terdampak Banjir yang Merendam Kabupaten Bogor

Jumat, 11 April 2025 - 06:03 WIB

Gempa Bumi M4.1 Guncang Bogor, Sebanyai 35 Unit Rumah di Kota/Kabupaten Bogor Alami Rusak Ringan

Berita Terbaru